Kombinasi faktor pendukung membantu harga Emas memperoleh daya tarik positif pada hari Kamis.
Kekhawatiran akan resesi AS dan risiko geopolitik membebani sentimen investor dan menguntungkan logam mulia.
Ekspektasi Fed yang dovish dan penurunan imbal hasil obligasi AS melemahkan USD dan semakin memberikan dukungan.
Harga emas (XAU/USD) menarik minat pembeli selama sesi Asia pada hari Kamis dan untuk saat ini, tampaknya telah mengakhiri penurunan empat hari berturut-turut. Sentimen pasar masih rapuh di tengah kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi di Tiongkok dan kemungkinan resesi AS. Selain itu, ketegangan geopolitik yang terus-menerus yang berasal dari konflik yang sedang berlangsung di Timur Tengah membantu menghidupkan kembali permintaan untuk logam mulia yang merupakan tempat berlindung yang aman.
Sementara itu, laporan ketenagakerjaan AS yang lemah pada hari Jumat untuk bulan Juli meningkatkan ekspektasi untuk pemangkasan suku bunga yang lebih besar oleh Federal Reserve (Fed). Hal ini, bersama dengan penurunan baru dalam imbal hasil obligasi Treasury AS, membuat para investor Dolar AS (USD) tetap bertahan dan bertindak sebagai pendorong bagi harga Emas yang tidak memberikan imbal hasil. Selain itu, kenaikan terkini dari Simple Moving Average (SMA) 50 hari mendukung prospek untuk pergerakan lebih lanjut yang lebih terapresiasi.
加载失败()