Simak Analisis dan Sentimen Penopang IHSG Pekan Depan

avatar
· 阅读量 62

Simak Analisis dan Sentimen Penopang IHSG Pekan Depan

Market news

Anggie Ariesta
13/10/2024 13:47 WIB

IHSG pada pekan depan diproyeksi akan diisi oleh sentimen global yang kurang baik dari sisi perang dan dari sisi stimulus China untuk mendatangkan investor.

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan depan diproyeksi akan diisi oleh sentimen global yang kurang baik dari sisi perang dan dari sisi stimulus China untuk mendatangkan investor kembali masuk ke negeri bambu itu.

Selain itu, Branch Manager Jasa Utama Capital Sekuritas Chris Apriliony mengatakan, data tenaga kerja Amerika yang yang buruk memupuskan wacana The Fed untuk tidak kembali menurunkan suku bunganya.

"Tapi dalam satu minggu terakhir dengan sentimen-sentimen negatif seperti itu, IHSG dapat cenderung bertahan ya. Artinya kita cukup bagus berarti inflow yang masuk ke market kembali itu dananya cukup besar ya sehingga dapat menahan sentimen gejolak negatif, sehingga dengan gejolak negatif nanti ini akan lewat ya seharusnya inflow asing kembali masuk lagi ke pasar kita seharusnya ini dapat meningkatkan kembali indeksnya kita," ujar Chris dalam IDX Channel 2nd Session Closing Market, dikutip pada Minggu (13/10/2024).

Adapun di tengah konsolidasi pergerakan IHSG di 7.400 dan 7.500-an, kata dia, terjadi rotasi pergerakan sektoral yang juga terjadi cukup cepat dan khusus untuk hari Jumat lalu, sektor properti melaju kencang sendirian.

IHSG pada pekan depan diproyeksi akan diisi oleh sentimen global yang kurang baik dari sisi perang dan dari sisi stimulus China untuk mendatangkan investor.

Beredar informasi yang berkembang bahwa pemerintahan baru nantinya akan menghapus pajak PPN DTP khusus untuk masyarakat ekonomi rendah.

Chris melihat sektor properti ini merupakan sektor yang sudah lama sekali masuk ke dalam area downtrend. Di mana puncak harga saat 2013-2014 silam berada titik tertinggi, lalu terus kembali turun sampai ke tahun ini.

"Nah sekarang dengan kita melihat kinerja penjualan emiten-emiten properti itu lebih baik daripada tahun-tahun sebelumnya bahkan kalau kita compare seperti SMRA di lima tahun terakhir SMRA sekarang bahkan mencetak laba yang lebih tinggi gitu ya, jadi ya mungkin ini merupakan satu sentimen positif bagi sektor properti sendiri untuk kembali mulai masuk ke fase uptrend ya mungkin dalam jangka waktu yang cukup panjang ya," kata Chris.

Dengan demikian, kinerja yang baik dengan sektor properti yang mulai mengalami peningkatan ketika ada sentimen sedikit saja seperti berita positif ini dapat memacu harga sahamnya kembali naik.

IHSG pada pekan depan diproyeksi akan diisi oleh sentimen global yang kurang baik dari sisi perang dan dari sisi stimulus China untuk mendatangkan investor.

Dalam sepekan kemarin, terjadi koreksi wajar akibat adanya aksi profit taking. Indeks seminggu belakang tercatat naik tipis ke 7.520,60.

Menurut Chris, dalam sepekan terakhir memang IHSG cenderung bergerak sideways.

"Di mana kemarin peak-nya di area 7.800-7.900 lalu koreksi sampai 7.400, nah ini kita melihat IHSG cukup bertahan di 7.450 ya, jadi harapannya satu minggu lagi ke depan untuk kembali di akhir tahun kenaikan window dressing," kata Chris.

Chris melihat pergerakan IHSG pada Agustus hingga September saja sudah naik 11 persen dan tidak ada koreksi besar terjadi dalam 1,5 bulan.

"Ini menurut saya koreksi wajar, ya seharusnya ada koreksi supaya pergerakan sahamnya lebih sehat," ujarnya.

(Dhera Arizona)



风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: followme.asia

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest