Harga Emas Antam Kembali Naik pada 17 Oktober 2024
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
A Yahya
17 - Oct - 2024, 12:31
Potret emas batangan Logam Mulia. (Foto: Shutterstock)
JATIMTIMES - Pergerakan harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) terus menjadi perhatian, terutama bagi para investor yang mengandalkan logam mulia sebagai instrumen investasi jangka panjang. Pada Kamis, 17 Oktober 2024, harga emas Antam kembali mengalami kenaikan tipis namun konsisten, memperkuat posisinya sebagai aset yang stabil di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Berdasarkan informasi dari situs resmi Logam Mulia Antam, harga emas mengalami kenaikan sebesar Rp5.000 per gram dibandingkan hari sebelumnya. Saat ini, harga emas Antam tercatat berada di angka Rp1.496.000 per gram, naik dari Rp1.491.000 pada Rabu, 16 Oktober 2024. Update harga ini diperbarui pada pukul 08.30 WIB.
Selain itu, harga buyback atau harga beli kembali emas oleh Antam juga mengalami kenaikan. Pada hari yang sama, harga buyback emas naik sebesar Rp5.000 menjadi Rp1.346.000 per gram, dari sebelumnya Rp1.341.000 per gram pada Rabu (16/10). Kenaikan ini menjadi kabar baik bagi mereka yang berencana menjual emas mereka, karena harga jual mengalami peningkatan.
Bagi para investor emas, harga buyback menjadi salah satu faktor penting, karena mencerminkan nilai yang akan mereka terima jika ingin menjual kembali emasnya. Buyback sering dijadikan acuan untuk melihat sentimen pasar terhadap emas, sehingga fluktuasi di sektor ini mempengaruhi keputusan investasi.
Kenaikan harga emas Antam ini berlaku untuk semua ukuran pecahan, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram. Berikut adalah daftar lengkap harga emas Antam per 17 Oktober 2024 di Butik Emas LM Surabaya 1 Dermo:
- Emas 0,5 gram: Rp798.000 (naik Rp2.500 dari Rp795.500)
- Emas 1 gram: Rp1.496.000 (naik Rp5.000 dari Rp1.491.000)
- Emas 2 gram: Rp2.942.000 (naik Rp10.000 dari Rp2.932.000)
- Emas 3 gram: Rp4.395.000 (naik Rp15.000 dari Rp4.380.000)
- Emas 5 gram: Rp7.295.000 (naik Rp25.000 dari Rp7.270.000)
- Emas 10 gram: Rp14.500.000 (naik Rp50.000 dari Rp14.450.000)
- Emas 25 gram: Rp36.100.000 (naik Rp125.000 dari Rp35.975.000)
- Emas 50 gram: Rp72.050.000 (naik Rp250.000 dari Rp71.800.000)
- Emas 100 gram: Rp143.920.000 (naik Rp500.000 dari Rp143.420.000)
- Emas 250 gram: Rp359.500.000 (naik Rp1.250.000 dari Rp358.250.000)
- Emas 500 gram: Rp718.750.000 (naik Rp2.500.000 dari Rp716.250.000)
- Emas 1.000 gram: Rp1.436.600.000 (naik Rp5.000.000 dari Rp1.431.600.000)
Kenaikan harga ini berlaku merata di semua ukuran pecahan. Misalnya, emas 0,5 gram naik Rp2.500, sementara untuk pecahan 1.000 gram mengalami peningkatan sebesar Rp5.000.000. Pergerakan harga emas seperti ini seringkali dipengaruhi oleh kondisi ekonomi, baik global maupun domestik.
Bagi para investor, memantau harga harian seperti ini sangat penting untuk menentukan waktu yang tepat dalam membeli atau menjual emas. Kenaikan harga emas Antam kali ini tentunya menjadi kabar baik bagi mereka yang sudah memiliki logam mulia, sementara calon pembeli mungkin memilih untuk menunggu penurunan harga.
Namun, penting juga untuk diingat bahwa dalam setiap transaksi emas batangan, baik untuk pembelian maupun penjualan, ada aturan pajak yang perlu diperhatikan. Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 34/PMK.10/2017, setiap penjualan emas di atas Rp10 juta melalui Antam dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22. Tarif pajaknya bergantung pada kepemilikan NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak):
- Bagi yang memiliki NPWP, pajak yang dikenakan sebesar 1,5 persen dari nilai transaksi.
- Bagi yang tidak memiliki NPWP, tarif pajaknya lebih tinggi, yaitu 3 persen.
Pajak ini langsung dipotong dari hasil penjualan, sehingga penjual tidak perlu membayarnya secara terpisah. Selain itu, pembeli emas batangan juga dikenakan PPh sebesar 0,45 persen jika memiliki NPWP, atau 0,9 persen jika tidak memiliki NPWP. Bukti potong pajak ini akan diterbitkan oleh Antam setelah transaksi dilakukan.
Kenaikan harga emas pada 17 Oktober 2024 ini kembali menegaskan posisi emas sebagai salah satu instrumen investasi yang paling stabil, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi.
Bagi para investor, memahami pergerakan harga serta aturan pajak dalam transaksi emas menjadi kunci untuk mengoptimalkan strategi investasi mereka. Logam mulia seperti emas masih menjadi pilihan utama bagi mereka yang mencari keamanan investasi, terutama dalam jangka panjang.
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: followme.asia
加载失败()