Bursa Saham Asia Terseret Sentimen Negatif Global

avatar
· 阅读量 32
Bursa Saham Asia Terseret Sentimen Negatif Global
Bursa Saham Asia Terseret Sentimen Negatif Global. (Foto: Reuters)

IDXChannel – Bursa saham Asia cenderung melemah pada perdagangan Selasa (26/11/2024) di tengah kabar negatif dari Amerika Serikat (AS).

Indeks Nikkei 225 di Jepang merosot 1,1 persen, KOSPI Korea Selatan turun 0,55 persen, ASX 200 Australia terkoreksi 0,41 persen, dan Straits Times Singapura terdepresiasi 0,56 persen.

Baca Juga:
Bursa Saham Asia Terseret Sentimen Negatif Global IHSG Dibuka Hijau, Transaksi Awal Capai Rp428 Miliar

Sementara, Shanghai Composite naik 0,40 persen dan Hang Seng Index Hong Kong menguat 0,61 persen.

Pasar saham Asia tertekan oleh pengumuman Presiden terpilih AS, Donald Trump, yang berencana memberlakukan tarif tambahan 10 persen pada seluruh produk asal China dan 25 persen pada impor dari Meksiko dan Kanada.

Baca Juga:
Bursa Saham Asia Terseret Sentimen Negatif Global Unilever (UNVR) Cuan Rp7 Triliun Lepas Bisnis Es Krim ke Magnum 

Kebijakan ini memicu kekhawatiran atas ketegangan perdagangan global, termasuk, misalnya, bagi Jepang yang ekonominya sangat bergantung pada ekspor ke China.

Investor domestik Jepang juga menanti data inflasi Tokyo yang akan dirilis dalam waktu dekat, sebagai indikator utama tren harga nasional.

Baca Juga:
Bursa Saham Asia Terseret Sentimen Negatif Global Raih Restu Investor, Ultra Voucher (UVCR) Buyback Saham Rp20 Miliar

Kondisi ini berbanding terbalik dengan sesi sebelumnya, ketika pasar terdorong oleh optimisme terhadap penunjukan Scott Bessent sebagai Menteri Keuangan AS.

Penunjukan ini sempat menurunkan imbal hasil obligasi AS dan melemahkan dolar, sehingga meningkatkan sentimen investor global.

Di pasar valuta asing, dolar AS menguat 2 persen terhadap peso Meksiko ke level 20,679 dan naik 1 persen terhadap dolar Kanada menjadi CAD1,4130.

Di pasar offshore, yuan melemah 0,3 persen terhadap dolar AS di posisi 7,2681, sementara yen Jepang turun 0,14 persen ke 154,43 yen per dolar.

Analis Pasar Senior di City Index, Matt Simpson, berpendapat, pengumuman tarif baru ini mengingatkan pasar bahwa Trump masih berpengaruh besar, meskipun sebelumnya pasar sempat berharap adanya stabilitas melalui penunjukan Scott Bessent.

Dengan kebijakan tarif baru Trump yang dinilai sebagai langkah proteksionis, pelaku pasar memperkirakan tekanan terhadap mata uang negara-negara mitra dagang AS, terutama Meksiko dan Kanada, akan terus berlanjut. (Aldo Fernando)

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: followme.asia

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest