Harga Emas Dunia Menguat Tujuh Pekan Beruntun

avatar
· 阅读量 41
Harga Emas Dunia Menguat Tujuh Pekan Beruntun
Harga Emas Dunia Menguat Tujuh Pekan Beruntun. (Foto: Freepik)

IDXChannel - Harga emas kembali mencatat pekan positif, menjadikannya kenaikan ketujuh berturut-turut meskipun ditutup melemah akibat aksi ambil untung pada Jumat (14/2/2025).

Berdasarkan data pasar, emas spot (XAU/USD) turun 1,57 persen ke USD2.882,48 per troy ons, setelah menyentuh rekor tertinggi (ATH) USD2.942,70 pada Selasa.

Baca Juga:
Harga Emas Dunia Menguat Tujuh Pekan Beruntun Bank Permata (BNLI) Cetak Laba Rp3,6 Triliun Sepanjang 2024

Dikutip dari Dow Jones Newswires, Jumat (14/2), sentimen terhadap emas sempat tertekan setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menginstruksikan para pemimpin lembaga untuk mengkaji penerapan tarif timbal balik.

"Keputusan ini meredakan kegelisahan pasar awal dan melemahkan dolar AS, karena kekhawatiran perang dagang mereda—untuk sementara," kata analis Pepperstone, Quasar Elizundia.

Baca Juga:
Harga Emas Dunia Menguat Tujuh Pekan Beruntun Saham Bank Raksasa dan Konglo Jadi Sasaran Jual Asing Sepekan

Namun, faktor teknikal turut berperan. "Kegagalan emas menembus rekor tertinggi pada Selasa bisa membentuk pola double top, sehingga muncul aksi ambil untung menjelang akhir pekan," ujar Wakil Presiden dan ahli strategi logam senior di Zaner Metals, Peter Grant.

Secara keseluruhan, tren emas masih bullish, didorong oleh berbagai faktor seperti tarif perdagangan, inflasi yang mendasari, serta pelemahan dolar AS.

Baca Juga:
Harga Emas Dunia Menguat Tujuh Pekan Beruntun IHSG Melemah 1,54 Persen Selama Sepekan, Market Cap Turun Jadi Rp11.595 Triliun

Menurut Chief Operating Officer di Allegiance Gold, Alex Ebkarian, pergeseran dari aset kertas ke emas fisik juga semakin memperkuat tren ini.

Pada Kamis, Trump mengarahkan tim ekonominya untuk menyusun rencana penerapan tarif timbal balik bagi negara-negara yang mengenakan pajak atas impor AS.

Langkah yang berpotensi meningkatkan inflasi ini dapat mendorong permintaan emas sebagai aset lindung nilai terhadap kenaikan harga dan ketidakpastian geopolitik.

Sementara itu, penjualan ritel AS mencatat penurunan terbesar dalam hampir dua tahun pada Januari, menandakan perlambatan pertumbuhan ekonomi di awal kuartal I-2025.

Meski demikian, pelaku pasar memperkirakan Federal Reserve (The Fed) AS tidak memangkas suku bunga hingga September karena masih tingginya inflasi. Penurunan klaim tunjangan pengangguran menunjukkan pasar tenaga kerja tetap tangguh. (Aldo Fernando)

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: followme.asia

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest